Hubungan self care dengan kualitas hidup pasien diabetes melitus

Eskasenda, Yudi Wibowo (2021) Hubungan self care dengan kualitas hidup pasien diabetes melitus. Karya Tulis Ilmiah, PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKARAYA.

Text KTI-Yudi Wibowo Eskasenda.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang :Diabetes melitus adalah penyakit kronis yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula darah (glukosa) hingga diatas nilai normal. Prevalensi diabetes melitus cukup tinggi di masyarakat untuk itu peneliti tertarik untuk meneliti hubungan self care dengan kualitas hi
Tujuan Penelitian :Untuk mengetahui hubungan self care dengan kualitas hidup pasien diabetes melitus
Metode Penelitian :Penelitian kuantitatif mesin pencarian artikel yaitu Google Scholar
Hasil Penelitian :
Hasil penelitian yang diperoleh terhadap 89 responden menunjukkan bahwa sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan sebanyak 66 orang (74.2%), sedangkan berjenis kelamin laki-laki sebanyak 23 orang (25,8%) dan lebih dariseparoh responden memiliki tingkat self careyang tinggi dengan persentase 58.4% (52orang responden).
Hasil penelitian yang dilakukan pada 38 respondendiperoleh bahwa sebagian besar bejenis kelamin perempuan sebanyak 23 orang (60,5%), sedangkan yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 15 orang (39,5%) dan hanya 16 orang (57,9%) saja yang melakukan menejemen self care dengan baik. Sedangkan sebanyak 22 orang (42,1%) self care nya masih kurang.
Hasil penelitian yang dilakukan pada 125 responden diperoleh yang berjenis kelamin perempuan 89 orang (71.2%), sisanya adalah laki-laki sebanyak 36 orang (28,8%) dan hanya 22 orang (17,6%) saja yang melakukan menejemen self care dengan baik. Sedangkan sebanyak 103 orang (82,4%) self care nya masih kurang, yang mengakibatkan komplikasi.
Kesimpulan:Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan pasien diabetes melitus dapat meningkatkan kualitas hidupnya dengan self care yang baik

Actions (login required)

View Item