Penganggaran dalam Rencana Pengembangan Program Jamkesda di Kabupaten Banjar

Ramadhani, Juni (2019) Penganggaran dalam Rencana Pengembangan Program Jamkesda di Kabupaten Banjar. Jurnal Forum Kesehatan, 9 (1). pp. 12-23. ISSN 2087-9105

Full text not available from this repository.
Full text available at: https://poltekkes-palangkaraya.ac.id/jurnal-forum-...

Abstract

Anggaran yang harus disediakan oleh pemerintah Kabupaten Banjar di bidang kesehatan bertambah besar dengan diterapkannya program pelayanan kesehatan bersubsidi 24 jam (PKDG 24 jam). Pada tahun 2009 program ini akan dikembangkan menjadi Program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) untuk meningkatkan perlindungan sosial kepada setiap warga masyarakat dan penerapan PP No. 38 tahun 2007 tentang pembagian fungsi dan wewenang pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Penelitian ini untuk mengkaji sistem penganggaran rencana pengembangan Program Jamkesda, mengidentifikasi tersedia atau tidaknya anggaran yang berkaitan langsung dengan program Jamkesda di Kabupaten Banjar, dan mengevaluasi penganggaran rencana program Jamkesda di Kabupaten Banjar. Penelitian ini menggunakan rancangan studi kasus dengan metode kualitatif. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari anggaran program Jamkesda, kesiapan sumber daya manusia, kepesertaan program Jamkesda dan persepsi Stkaeholder dengan teknik wawancara mendalam. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil bahwa anggaran program Jamkesda sudah dialokasikan dalam DPA-SKPD sebesar Rp.3.381.769.000, khusus untuk persiapan pelaksanaan Jamkesda dianggarkan sebesar Rp.1.014.538.800(30%). Sumberdaya manusia pengelola program Jamkesda masih masih belum siap, terbukti pengelolaan belum dilakukan. Kepesertaan program Jamkesda adalah masyarakat miskin dan kurang mampu yang tidak terakomodir oleh program Jamkesmas (Askeskin). Persepsi stakeholder terhadap rencana pengembangan program Jamkesda di Kabupaten Banjar sangat positif terbukti dengan adanya persiapan baik dari segi anggaran dan sarana prasana dalam pelaksanaan program Jamkesda tahun 2010. Penganggaran pelaksanaan Jamkesda belum dianggarkan tersendiri karena masih menyatu dengan anggaran PDKN, yaitu sebesar 30%. Jumlah sasaran Program Jamkesda di Kabupaten Banjar sebanyak 10.422 orang. Persepsi stakeholder terhadap rencana pengembangan Jamkesda adalah positif yang ditunjukkan dengan adanya anggaran untuk persiapan pelaksanaan.

Item Type: Jurnal Artikel
Uncontrolled Keywords: Penganggaran; Rencana Pengembangan Program Jamkesda; Pelayanan Kesehatan Dasar Bersubsidi 24 jam
Subjects: 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1117 Public Health and Health Services > 111708 Health and Community Services
Divisions: Jurusan Gizi > Program Studi Diploma IV Gizi
Depositing User: Nadia Mutia
Date Deposited: 26 Oct 2019 11:28
Last Modified: 26 Oct 2019 11:28
URI: http://repo.polkesraya.ac.id/id/eprint/14

Actions (login required)

View Item View Item