Preferensi fertilisasi terhadap jumlah anak yang telah dimiliki oleh wanita usia subur (WUS) pengguna kontrasepsi di wilayah kerja UPT Puskesmas Kasongan dan UPT Puskesmas Kasongan II

Ahmad, Arini (2021) Preferensi fertilisasi terhadap jumlah anak yang telah dimiliki oleh wanita usia subur (WUS) pengguna kontrasepsi di wilayah kerja UPT Puskesmas Kasongan dan UPT Puskesmas Kasongan II. Skripsi, PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKARAYA.

[img] Text
SKRIPSI ARINI AHMAD.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Background: Limiting the number of children in one family is a strategy in controlling the population in Indonesia. The desire to have children can help family planning program managers to identify the desire of married couples to have more children, untimely and unwanted pregnancies, as well as the need for family planning tools/methods to space or limit births. Information about the desire to have children can also provide an overview of fertility patterns in the future. Objective: To determine factors related to fertility preferences, namely contraceptive discontinuity, source of service, type of provider, reasons for discontinuity, age, education, economic level, and place of residence of women of childbearing age (WUS). Method: The type of survey used is a cross sectional survey design. The technique used in sampling is to use the technique of Purposive Random Sampling. The number of samples that met the inclusion and exclusion criteria were 104 respondents. Result: The results showed that there was a significant relationship between fertility preferences, discontinuity, reasons for discontinuity and age on the number of children (p = <0.05). Conclusion: So in conclusion, the number of children owned by WUS is a factor related to fertility preferences.

Latar Belakang : Membatasi jumlah anak yang dimiliki dalam satu keluarga merupakan strategi dalam mengendalikan jumlah penduduk di Indonesia. Keinginan memiliki anak dapat membantu pengelola program KB untuk mengetahui keinginan pasangan suami istri untuk memiliki anak lagi, kehamilan yang tidak tepat waktu, dan tidak diinginkan, serta kebutuhan alat/cara KB untuk menjarangkan atau membatasi kelahiran. Informasi mengenai keinginan memiliki anak juga dapat memberikan gambaran mengenai pola fertilitas di masa yang akan datang. Tujuan penelitian : Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan preferensi fertilitas, yaitu diskontinuitas kontrasepsi, sumber pelayanan, jenis provider, alasan diskontinuitas, usia, Pendidikan, tingkat ekonomi, dan tempat tinggal dari Wanita Usia Subur (WUS). Metode Penelitian : Jenis survei yang digunakan adalah cross sectional survey design. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah dengan menggunakan teknik Purposive Random Sampling. Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi adalah 104 responden. Hasil Penelitian : Ada hubungan yang signifikan antara preferensi fertilitas, diskontinuitas, alasan diskontinuitas dan usia terhadap jumlah anak (p= <0,05). Kesimpulan : Jumlah anak yang dimiliki oleh WUS merupakan faktor yang berhubungan dengan preferensi fertilitas.

Item Type: Tugas Akhir Mahasiswa (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Preferensi Fertilitas, Jumlah Anak, Wanita Usia Subur.
Subjects: 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1110 Nursing > 111006 Midwifery
11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1110 Nursing > 111010 Evidence-Based Nursing
13 EDUCATION > 1399 Other Education
Divisions: Jurusan Kebidanan > Program Studi Diploma IV Kebidanan
Supervisor: Aprilianti, Cia and Resmaniasih, Ketut
Depositing User: Akreditasi Kebidanan
Date Deposited: 02 Dec 2021 14:01
Last Modified: 02 Dec 2021 14:01
URI: http://repo.polkesraya.ac.id/id/eprint/1608

Actions (login required)

View Item View Item