Pengaruh penggunaan nesting terhadap perubahan suhu tubuh bayi lahir rendah (BBLR) di UPTD RSUD Puruk Cahu

Fitriani, Fitriani (2023) Pengaruh penggunaan nesting terhadap perubahan suhu tubuh bayi lahir rendah (BBLR) di UPTD RSUD Puruk Cahu. Skripsi, PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN, POLTEKES KEMENKES PALANGKARAYA.

[img] Text
Skrpsi Fitriani PDF (1).pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Latar Belakang : Salah satu penyebab kematian neonatus adalah Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Prevalensi global BBLR mencapai 15,5%, yang berarti bahwa sekitar 20,6 juta bayi lahir setiap tahun menderita BBLR. Bayi berat lahir rendah mengalami kesulitan dalam beradaptasi salah satunya adalah suhu tubuh. Salah satu upaya pemberian developmental care adalah dengan mengatur posisi yang nyaman pada neonatus dengan penggunaan nesting. Tujuan : mengetahui pengaruh penggunaan nesting terhadap perubahan suhu tubuh pada bayi berat lahir rendah di RSUD Puruk Cahu. Metode : Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan rancangan jenis rancangan peneliti ini two group pretest and posttest. Teknik pengambilan sampel adalah nonprobability sampling dengan jenis purposive sampling. Besaran sampel pada penelitian ini masing-masing kelompok sebanyak 10 bayi dengan berat lahir rendah dan uji statistic yang digunakan adalah uji Wilcoxon. Hasil : ada pengaruh penggunaan nesting terhadap perubahan suhu tubuh pada bayi berat lahir rendah (P 0,004 < 0,05). Kesimpulan : Pemberian Tindakan nesting berpengaruh terhadap perubahan suhu tubuh bayi dengan berat lahir rendah

Background: One of the causes of neonatal death is Low Birth Weight (LBW). The global prevalence of LBW is 15.5%, which means that around 20.6 million babies born suffer from LBW every year. Low birth weight babies have difficulties in adapting, one of which is body temperature. One of the efforts to provide developmental care is to arrange a comfortable position for the neonate using nesting. Objective: to determine the effect of the use of nesting on changes in body temperature in low birth weight babies at Puruk Cahu Hospital. Methods: This type of research is a quasi-experimental design with two groups pretest and posttest. The sampling technique is nonprobability sampling with purposive sampling. The sample size in this study was 10 babies with low birth weight in each group and the statistical test used was the Wilcoxon test. Results: there is an effect of the use of nesting on changes in body temperature in low birth weight babies (P 0.004 <0.05). Conclusion: Giving nesting measures affects changes in body temperature for babies with low birth weight

Item Type: Tugas Akhir Mahasiswa (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Nesting, suhu tubuh, bayi berat lahir rendah Nesting, body temperature, low birth weight babies
Subjects: 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1110 Nursing > 111006 Midwifery
Divisions: Jurusan Kebidanan > Program Studi Diploma IV Kebidanan
Supervisor: Marthalena, Happy and Wahyuni, Seri
Depositing User: Fitriani
Date Deposited: 23 Oct 2023 09:27
Last Modified: 23 Oct 2023 09:27
URI: http://repo.polkesraya.ac.id/id/eprint/2795

Actions (login required)

View Item View Item