Evaluasi higiene sanitasi depot air minum (DAM) di Kel Menteng Kota Palangka Raya berdasarkan Permenkes No 43 Tahun 2014

Maulia, Resna (2023) Evaluasi higiene sanitasi depot air minum (DAM) di Kel Menteng Kota Palangka Raya berdasarkan Permenkes No 43 Tahun 2014. Laporan Penelitian. Poltekkes Kemenkes Palangka Raya, Palangka Raya. (Unpublished)

Text EVALUASI HIGIENE SANITASI DEPOT AIR MINUM (DAM) DI KEL MENTENG KOTA PALANGKA RAYA BERDASARKAN PERMENKES NO 43 TAHUN 2014 repositori.pdf Restricted to Repository staff only Download (348kB) | Request a copy

Abstract

Pemenuhan kebutuhan air minum masyarakat di Kota Palangka Raya pada saat ini bersumber salah satunya dari air minum isi ulang karena harganya relatif lebih murah, mudah didapat dan tidak memerlukan proses pengolahan seperti pemasakan. Masyarakat Kota Palangka Raya mendapatkan Air minum isi ulang melalui Depot Air Minum (DAM). Depot Air Minum berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan misalnya keracunan zat kimia parsisten maupun penyebaran penyakit melalui air (waterborne diseases). Tujuan penelitian ini adalah Melakukan evaluasi pada pelaksanaan Higiene Sanitasi Depot Air Minum (DAM) di Kel Menteng Kota Palangka Raya dan menyusun upaya untuk melakukan perbaikan pada pelaksanaan Higiene Sanitasi Depot Air Minum (DAM) di Kel Menteng Kota Palangka Raya berdasarkan Permenkes RI N0 43 Tahun 2014. Jenis Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rancang bangun cross sectional study. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 21 buah Depot Air Minum yang berada di Kel Menteng Kota Palangka Raya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pelaksanaan Higiene Sanitasi Depot Air Minum (DAM) di Kel Menteng Kota Palangka Raya pada higiene sanitasi tempat, peralatan dan penjaman menunjukkan bahwa Depot Air Minum tidak mempunyai tata ruang pengolahan, penyimpanan, pembagian/penyediaan dan ruang tunggu pengunjung/konsumen, tidak mempunyai tempat sampah tertutup dan fasilitas cuci tangan yang dilengkapi dengan air mengalir dan sabun, tidak mempunyai mikrofilter dengan ukuran yang berjenjang, Penjamah Depot Air Minum tidak mencuci tangan dengan sabun, tidak menggunakan pakain kerja yang rapi, tidak melakukan pemeriksaan kesehatan dan tidak mempunyai sertifikat laik higiene sanitasi depot air minum. 2) Depot Air Minum di Kel Menteng Kota Palangka Raya 100% tidak memenuhi syarat berdasarkan Permenkes no 43 Tahun 2014. 3)Upaya perbaikan yang perlu dilakukan adalah dengan melakukan sosialisasi Permenkes No 43 tahun 2014, mengadakan pelatihan tentang higiene dan sanitasi Depot Air Minum dan mengadakan sistem pengawasan yang terintegrasi dari pemerintah terkait. Kesimpulan pada penelitian ini bahwa Depot Air Minum di Kel Menteng Kota Palangka Raya tidak memenuhi persyaratan laik fisik berdasarkan Permenkes No 43 Tahun 2014.

Kata Kunci : Higiene, Sanitasi, DAM, Palangka Raya

Actions (login required)

View Item