Variasi penambahan tepung bekatul terhadap kadar serat, mutu organoleptik, dan daya terima cookies

Melanny, Melanny (2019) Variasi penambahan tepung bekatul terhadap kadar serat, mutu organoleptik, dan daya terima cookies. Skripsi, PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA, POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA.

Text (Penelitian ini membahas tentang Variasi penambahan tepung bekatul terhadap kadar serat, mutu organoleptik, dan daya terima cookies) ABSTRAK.docx Restricted to Registered users only until 2023. Download (13kB)

Abstract

Latar Belakang : Substitusi bekatul dalam pembuatan cookies merupakan salah satu solusi untuk menciptakan produk pangan baru yang tinggi akan nilai gizi dan sehat.
Tujuan : Mengetahui pengaruh variasi penambahan tepung bekatul terhadap kadar serat, mutu organoleptik dan daya terima cookies.
Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan desain RAL (rancangan acak lengkap) dengan variabel dependen adalah kadar serat, mutu organoleptik dan daya terima cookies dengan perbandingan variasi penambahan tepung bekatul 10%, 20%, 30%, 40%, 50%.
Hasil : Kadar serat pada cookies bekatul dengan presentase terendah yaitu (4,53%) pada perlakuan 10%. Uji mutu organoleptik dilihat penambahan bekatul 10% - 30% panelis memberikan tanggapan warna kuning kecoklatan, penambahan 10% - 40% panelis memberi tanggapan aroma harum, penambahan bekatul 10% - 40% panelis memberikan tanggapan rasa gurih dan penambahan bekatul 10%-30% panelis memberikan tanggapan renyah. Daya terima cookies bekatul terbaik dengan penambahan bekatul 20%. Pada uji kruskal wallis adanya pengaruh penambahan bekatul pada warna (sig. 0,000 ) aroma (sig. 0,000 ) rasa (sig. 0,000) dan tekstur (sig. 0,000).
Kesimpulan : Cookies bekatul memiliki krakteristik warna kuning kecoklatan hingga coklat keemasan, aroma harum, rasa gurih dan tekstur renyah Adanya pengaruh variasi penambahan tepung bekatul terhadap daya terima cookies

Actions (login required)

View Item