Modifikasi lauk hewani dan lauk nabati pada makan siang terhadap daya terima pasien gastritis rawat inap di RSU kelas D Kota Palangkaraya

Rahmaniwati, Antung (2019) Modifikasi lauk hewani dan lauk nabati pada makan siang terhadap daya terima pasien gastritis rawat inap di RSU kelas D Kota Palangkaraya. Skripsi, JURUSAN GIZI PROGRAM STUDI DIPLOMA IV GIZI, POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA.

[img] Text (Penelitian ini membahas tentang modifikasi lauk hewani dan lauk nabati pada makan siang terhadap daya terima pasien gastritis rawat inap)
ABSTRAK.docx
Restricted to Registered users only

Download (17kB)

Abstract

Latar Belakang: Lauk hewani dan lauk nabati sering tidak dihabiskan oleh pasien, untuk itu perlu dilakukan sejumlah perubahan pada hidangan lauk hewani dan lauk nabati salah satu caranya dengan melakukan modifikasi menu, resep terhadap bahan, ukuran, bumbu, atau cara pengolahan tanpa mengurangi nilai gizinya, dengan tujuan untuk meningkatkan penampilan serta meningkatkan rasa hidangan yang pada akhirnya akan meningkatkan tingkat penerimaan makanan pasien. Dengan meningkatnya daya terima pasien terhadap makanan maka asupangizi yang masuk kepada pasien akan lebih baik. Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk melihat bagaimana perbedaan modifikasi lauk hewani dan lauk nabati pada makan siang terhadap daya terima pasien gastritis di RSU Kelas D Kota Palangka Raya. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen denganrancangan one grup pretest posttes design terdiri dari dua tahap yaitu penelitianterhadap panelis dan dilanjutkan dengan pasien. Subjek penelitian ini adalahpasien rawat inap kelas III RSU Kelas D Kota Palangka Raya dengan jumlahsampel 30 responden dengan kriteria tertentu. Analisis data menggunakan ujiAnova dan Indipendent Sample T Test. Hasil: Memodifikasi lauk hewani dan lauk nabati dengan tidak merubahbahan dasar dari menu awal. Diketahui pasien yang suka menu lauk hewani ada 28 pasien dan lauk nabati 24 pasien.Hasil uji anova tidak ada perbedaan dayaterima terhadap menu modifikasi p>0,05 sedangkan indipendent sample t testdiperoleh p<0,05. Hal ini diartikan terdapat perbedaan daya terima (lauk hewanidan lauk nabati) modifikasi dan (lauk hewani dan lauk nabati) rumah sakit padapasien gastritis. Kesimpulan : Ada perbedaan daya terima lauk hewani modifikasi dan dayaterima lauk hewani rumah sakit pada pasien gastritis dan ada perbedaan dayaterima lauk nabati modifikasi dan daya terima lauk nabati rumah sakit pada pasien gastritis.

Item Type: Tugas Akhir Mahasiswa (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Modifikasi, Lauk Hewani Lauk Nabati, Daya Terima
Subjects: 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1111 Nutrition and Dietetics > 111104 Public Nutrition Intervention
Divisions: Jurusan Gizi > Program Studi Diploma IV Gizi
Supervisor: Dhini, Dhini and Maulia, Resna
Depositing User: Rizky Kusuma Wardani
Date Deposited: 23 Jul 2020 07:52
Last Modified: 23 Jul 2020 07:52
URI: http://repo.polkesraya.ac.id/id/eprint/928

Actions (login required)

View Item View Item