Analisis kebutuhan tenaga kerja nutrisionis di instalasi gizi rs bhayangkara tingkat 3 Palangka Raya polda Kalimantan Tengah dengan metode workload indicator staffing need (wisn)

Aprillliana, Aina Widya and Dhini, Dhini and Ramadhani, Juni (2025) Analisis kebutuhan tenaga kerja nutrisionis di instalasi gizi rs bhayangkara tingkat 3 Palangka Raya polda Kalimantan Tengah dengan metode workload indicator staffing need (wisn). Skripsi, Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Palangka Raya.

Text (Penelitian ini merupakan penelitian bidang gizi kelinik yang meneliti tentang kebutuhan tenaga kera terhadap beban kerja terutama tenaga kerja nutrisionis) Aina Widya Aprilliana_SKRIPSI.pdf - Draft Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Tiang pada pelayanan gizi di rumah sakit berada pada tenaga nutrisionis yang ada diinstalasi gizi. Metode WISN merupakan metode perhitungan kebutuhan SDM berdasarkan pada beban pekerjaan nyata yang dilaksanakan oleh tiap kategori SDM pada tiap unit kerja di setiap tempat kerja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kebutuhan tenaga nutrisionis di Instalasi Gizi Rumkit Bhayangkara Palangka Raya berdasarkan metode Workload Indicators of Staffing Need (WISN). Dalam penelitian ini, pengambilan data melalui metode work sampling, telaah dokumen dan wawancara. Sampel pada penelitian adalah 5 orang tenaga nutrisionis. Pengamatan dilakukan terhadap kegiatan dari tenaga nutrisionis dengan memperhatikan setiap 5 menit selama 10 hari atau dari siklus menu (I s/d X) selama 10 jam untuk kepala instalasi gizi dan 11 jam. Hasil penelitian menunjukan Waktu kerja tersedia untuk kepala instalsi gizi sebanyak 126.000 menit, untuk petugas instalasi 138.600 menit dalam 1 tahun,Untuk kepala instalasi gizi waktu kegiatan produktif tidak langsung 5000 menit (85%), kemudian untuk Petugas Instalasi Gizi meliputi waktu kegiatan langsung sebesar 16.695 menit (81,3%). Standar kelonggaran tenaga nutrisionis yaitu 0,9. Pada saat ini jumlah tenaga nutrisionis yang ada di Instalasi Gizi berjumlah 5 orang. Sehingga didapatkan jumlah kebutuhan tenaga nutrisionis berdasarkan WISN adalah sebanyak 6 orang. Sehingga dapat diartikan bahwa tenaga nutrisionis yang ada kurang terhadap beban kerja yang ada.

Actions (login required)

View Item