Gambaran tingkat mahasiswa di masa pandemi covid-19

Komalasari, Yasi (2022) Gambaran tingkat mahasiswa di masa pandemi covid-19. Karya Tulis Ilmiah, PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA.

Text KTI_YasiKomalasari_Reg22C.pdf Restricted to Registered users only Download (62MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Wabah Covid-19 merupakan jenis penyakit baru dan sangat menular Virus baru ini sebelumnya tidak diketahui sebelum menginfeksi banyak warga Wuhan, China. Virus ini sekarang menyebar ke sebagian besar dunia. Untuk mencegah penyebarannya, pemerintah mengimbau masyarakat untuk tetap di rumah dan belajar secara online pembelajaran yang biasa dilakukan tatap muka di lingkungan kampus ataupun lahan praktek berubah menjadi pembelajaran menggunakan media daring untuk menerapkan peraturan PSBB tersebut. Perubahan yang terjadi secara tiba-tiba ini tentu dapat menimbulkan stres tersendiri bagi mahasiswa.

Tujuan Penelitian : Untuk mendapatkan landasan teori yang mendukung pemecahan masalah dalam Literature review ini adalah mengetahui gambaran tingkat stress mahasiswa di masa panderi COVID 19, mengetahui gambaran tingkat stress mahasiswa di masa pandemi COVID-19 berdasarkan pembelajaran online dan mengetahui gambaran tingkat stress mahasiswa di masa pandemi COVID-19 berdasarkan jenis kelamin.

Metode Penelitian : Pencarian literature yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder

yang diperoleh bukan dari pengamatan langsung, akan tetapi dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti terdahulu. Sumber data sekunder yang didapat berupa artikel atau jurnal yang relevan dengan topik dilakukan menggunakan electronic data base. Metode pencarian artikel melalui Google Scholar Penulis menggunakan 3 artikel sesuai dengan kriteria inklusi. Tahun artikel yang digunakan dibatasi 2017-2020.

Hasil : Berdasarkan 3 artikel dapat dilihat bahwa gambaran tingkat stres mahasiswa pada masa pandemi Covid-19 dalam pembelajaran daring menyebabkan berbagai rentan dari tingkat stres normal, tingkat stres ringan, tingkat stres sedang dan tingkat stres berat. Dapat dilihat bahwa mahasiswa jenis kelamin perempuan cenderung mengalami stres 30% lebih banyak daripada mahasiswa laki-laki pada rentan usia 20 sampai 23 tahun dengan tingkat stres sedang.

Kesimpulan : Dapat disimpulkan bahwa dari tiga artikel tersebut gambaran tingkat stress pada mahasiswa banyak mengalami tingkat stres sedang karena pembelajaran online, perlunya mendapat perhatian salah satu nya menyediakan peran bimbingan konseling, melakukan evaluasi berkala dan menerapkan relaksasi pernapasan sederhana untuk menambah kemampuan mengelola tekanan akibat stres yang di alami.

Actions (login required)

View Item