Yendi B, Chiko Chiristma (2021) Gambaran perilaku ibu terhadap kejadian diare pada balita. Karya Tulis Ilmiah, PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA.
Text
KTI CHIKO CHRISTMA YENDI- 10 FEB 22 NEW.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang : Diare merupakan gejala infeksi yang disebabkan oleh berbagai mikroorganisme seperti bakteri, virus dan parasit, yang sebagian besar ditularkan melalui air yang terkontaminasi oleh tinja. Penyakit diare dapat menyebar dari orang ke orang. Sampai saat ini penyakit diare/mencret masih merupakan salah satu penyakit terbanyak pada balita dan anak di Indonesia. Diare Departemen Kesehatan Republik Indonesia (DepkesRI) Sejak tahun 2000-2010 terlihat kecenderungan naik dan tingginya insidens. Pada tahun 2000, incidence rate (IR) (angka kejadian kasus baru) penyakit diare sebesar 301/1000 penduduk, tahun 2003 naik menjadi 374/1000 penduduk, tahun 2006 naik menjadi 423/1000 penduduk dan tahun 2010 menjadi 411/1000 penduduk. Dampak diare yang terjadi pada balita selain kematian yaitu dehidrasi. Oleh karena itu perlunya peran orangtua dalam pengawasan agar tidak terkena penyakit diare, terutama perilaku ibu terhadap kejadian diare pada balita dalam pencegahan diare, dan mengatasi diare agar tidak tertular pada balita.
Metode Penelitian : Berdasarkan studi literature review menggunakan satu mesin pencarian artikel yaitu Google Schooler. Jenis penelitian kuantitatif, deskriptif dengan pendekatan cross-sectional.
Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil penelitian bahwa pada perilaku ibu mencuci dot/botol susu sebelum dan sesudah dipergunakan oleh balita adalah tidak baik27(67.5%). Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa jumlah perilaku ibu cuci tangan pakai sabun setelah balita Buang Air Besar (BAB) baik adalah 21 ibu (52,5%). Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa perilaku ibu cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah makan baik adalah 32 ibu (80%).
Kesimpulan : Analisis dari ketiga Jurnal menunjukkan hasil gambaran perilaku ibu terhadap kejadian diare pada balita sudah baik. Namun ada juga beberapa perilaku ibu masih kurang baik. Oleh karena itu dengan meningkatnya perilaku mengenai pencegahan diare maka perilaku hidup bersih dan sehat juga dapat semakin baik dan risiko diare dapat menurun.
Item Type: | Tugas Akhir Mahasiswa (Karya Tulis Ilmiah) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perilaku, Diare, Balita |
Subjects: | 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1117 Public Health and Health Services > 111711 Health Information Systems (incl. Surveillance) 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1117 Public Health and Health Services |
Divisions: | Jurusan Keperawatan > Program Studi Diploma III Keperawatan |
Supervisor: | Supriandi, Supriandi |
Depositing User: | Chiko Christmayendi B |
Date Deposited: | 20 Oct 2023 01:22 |
Last Modified: | 20 Oct 2023 01:22 |
URI: | http://repo.polkesraya.ac.id/id/eprint/2515 |
Actions (login required)
View Item |