Sihite, Novia Febyanty (2021) Gambaran Pernikahan Usia Dini Terhadap Status Ekonomi Berdasarkan Pendidikan dan Pekerjaan. Karya Tulis Ilmiah, PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKARAYA.
Text
Karya Tulis Ilmiah_Novia Febyanty_Angkatan 22.pdf Download (713kB) |
Abstract
Latar Belakang : Fenomena pernikahan usia dini masih sangat tinggi dan banyak terjadi
di Indonesia. Pernikahan usia dini merupakan salah satu fenomena sosial yang banyak
terjadi diberbagai tempat di tanah air, baik di perkotaan maupun di pedesaan. Pernikahan
dini seringkali terjadi karena rendahnya status sosioekonomi keluarga , sehingga dianggap
menjadi salah satu solusi untuk lepas dari kesulitan ekonomi. Efek negatif ini tidak terbatas
pada anak-anak dan meluas ke keluarga dan masyarakat juga. Mereka dapat
menyebabkan peningkatan kemiskinan dan memiliki efek negatif pada sektor kesehatan
dan pendidikan di suatu negara.
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui gambaran pernikahan usia dini terhadap status
ekonomi, mengidentifikasi tingkat pendidikan yang mempengaruhi aspek pernikahan usia
dini yang terjadi. mengidentifikasi status bekerja yang berpengaruh terhadap pernikahan
usia dini.
Metode Penelitian : Pencarian artikel menggunakan database dari Google Scholar, bukan
data yang diperoleh secara langsung dari responden. Dengan kata kunci yang sudah
ditentukan, kelengkapan teks artikel serta tujuan penelitian, sehingga diperoleh 3 artikel
penelitian.
Hasil Penelitian : Peneliti menemukan bahwa masing-masing memiliki hasil yang sama,
yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara status ekonomi, pendidikan, dan pekerjaan
dengan kejadian menikah dini.Ditemukan bahwa lebih dari sebagian besar status ekonomi
kemungkinan lebih tinggi 1,68 kali dibandingkan status ekonomi kaya, responden yang
memiliki status pendidikan sebesar 4,52 kali dibandingkan lulusan perguruan tinggi, dan
status pekerjaan 5,57 kali dibandingkan yang memiliki pekerjaan. Faktor tingkat pendidikan
dan status ekonomi lebih dominan hubungannya dengan pernikahan dini dibandingkan
status pekerjaan.
Kesimpulan : Terdapat hubungan yang signifikan status ekonomi terhadap pernikahan
usia dini. Ditemukan bahwa masing-masing dari jurnal penelitian memiliki hasil yang sama
yaitu mayoritas responden usia 16-24 tahun dengan status ekonomi yang semakin kecil
kemungkinan mengalami pernikahan dini.
Background: The phenomenon of early marriage is still very high and occurs a lot
in Indonesia. Early marriage is one of the many social phenomena
occurs in various places in the country, both in urban and rural areas. Wedding
Early childhood often occurs due to the low socioeconomic status of the family, so it is considered
be one of the solutions to escape from economic difficulties. These negative effects are not limited
in children and extends to the family and society as well. They got
leads to increased poverty and has a negative effect on the health sector
and education in a country.
Research Objectives: To find out the description of early marriage on status
economics, identify the level of education that affects aspects of age marriage
happened early. identify working status that influences marriage
early age.
Research Methods: Article search uses a database from Google Scholar, doesn't it
data obtained directly from the respondents. With keywords already
determined, the completeness of the text of the article and the research objectives, in order to obtain 3 articles
study.
Research Results: Researchers found that each has the same results,
namely there is a significant relationship between economic status, education, and employment
with the incidence of early marriage. It was found that more than most of the economic status
the possibility is 1.68 times higher than the rich economic status, respondents who
have educational status of 4.52 times compared to college graduates, and
employment status 5.57 times compared to those who have a job. Educational level factor
and economic status are more dominantly related to early marriage compared
job status.
Conclusion: There is a significant relationship between economic status and marriage
early age. It was found that each of the research journals had the same results
namely the majority of respondents aged 16-24 years with a smaller economic status
likelihood of experiencing early marriage.
Item Type: | Tugas Akhir Mahasiswa (Karya Tulis Ilmiah) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Pernikahan, Usia Dini, Status Ekonomi,Pendidikan,Pekerjaan |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149901 Comparative Economic Systems 13 EDUCATION > 1399 Other Education 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics |
Divisions: | Jurusan Keperawatan > Program Studi Diploma III Keperawatan |
Supervisor: | Natalansyah, Natalansyah and Mansyah, Barto and Theresia, Nita |
Depositing User: | Novia Febyanty Sihite |
Date Deposited: | 23 Oct 2023 08:53 |
Last Modified: | 23 Oct 2023 08:53 |
URI: | http://repo.polkesraya.ac.id/id/eprint/2706 |
Actions (login required)
View Item |