Deteksi dini risiko tinggi kehamilan pada saat melakukan pelayanan antenatal care di Puskesmas Kereng Bangkirai kota Palangka Raya pada tahun 2023

Istikomah, Nurul (2023) Deteksi dini risiko tinggi kehamilan pada saat melakukan pelayanan antenatal care di Puskesmas Kereng Bangkirai kota Palangka Raya pada tahun 2023. Laporan Tugas Akhir, PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKARAYA.

Text KTI_NURUL ISTIKOMAH.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Tren tingginya angka kematian ibu (AKI) di Indonesia masih terjadi hingga saat ini. Risiko kehamilan bersifat dinamis, karena ibu hamil yang normal secara tiba-tiba dapat menjadi berisiko tinggi. Kehamilan risiko tinggi merupakan kehamilan dengan satu atau lebih satu faktor risiko, baik dari pihak ibu maupun janinnya yang memiliki resiko meninggalnya bayi, ibu atau melahirkan bayi dengan cacat atau terjadi komplikasi kehamilan, yang lebih besar dari resiko pada wanita normal umumnya.
Tujuan: Untuk mengetahui gambaran deteksi dini risiko tinggi kehamilan pada pelayanan antenatal care di kota Palangka Raya berdasarkan skor puji rochjati.
Metode: Menggunakan metode deskriptif untuk memberikan gambaran tentang keadaan atau peristiwa berdasarkan fakta dan informasi di Puskesmas Kereng Bangkirai. Pelaksanaan penelitian pada bulan februari sampai dengan mei 2023 dengan semua populasi ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya. Pengumpulan data menggunakan data primer dengan teknik wawancara pada ibu hamil menggunakan Kartu Skor Puji Rochjati (KSPR), laboratorium dan pemeriksaan umum.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian dari 57 responden didapatkan sebagian besar responden 59,6% mengalami kehamilan risiko tinggi (skor 6-10), sebagian kecil 21,1% dengan kehamilan risiko snagat tinggi (skor 14-18), dan kehamilan risiko rendah 19,3% (skor 2).
Kesimpulan: Gambaran deteksi dini ibu hamil risiko tinggi pada pelayanan antenatal care di Puskesmas Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya tahun 2023 dengan menggunakan KSPR diperoleh hasil dengan kehamilan risiko rendah (KRR) sebanyak 19,3%, kehamilan risiko tinggi (KRT) sebanyak 59,6%, dan untuk kehamilan risiko sangat tinggi (KRST) sebanyak 21,1%.
Kata Kunci: Deteksi Risiko Tinggi, Ibu Hamil, Antenatal Care

Actions (login required)

View Item