Gambaran Perilaku Dan Praktik Remaja Putri Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Di SMA Negeri 10 Palangka Raya

Juliani Angellina, Eva (2023) Gambaran Perilaku Dan Praktik Remaja Putri Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Di SMA Negeri 10 Palangka Raya. Laporan Tugas Akhir, PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA.

Text LTA EVA JULIANI ANGELLINA.pdf Download (3MB)

Abstract

Kanker payudara menjadi kanker yang berada pada urutan pertama yang terjadi pada perempuan, baik di Indonesia maupun di dunia. Global Observatory Cancer (Globocan) 2020 melalui website International Agency of Research on Cancer (IARC) menjelaskan bahwa kanker payudara menempati urutan pertama dari 10 kejadian kanker diseluruh dunia. Jumlah penderita kanker payudara hampir mencapai separo dari seluruh pasien dengan kanker, yaitu 47, 8 % (WHO, 2021). Menurut data Globocan pada tahun 2020, dalam Kementrian Kesehatan RI Pusat Data dan Informasi Kesehatan (2020) diketahui bahwa jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 68.858 kasus (16,6%) dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia Peningkatan yang signifikan dapat dilihat dari angka kejadian kanker payudara setiap tahunnya. Angka kejadian dan angka kematian diperkirakan akan terus meningkat secara signifikan pada 5-10 tahun mendatang. Dengan melakukan deteksi dini dapat menekankan angka kematian sebesar 25-30 %. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perilaku dan praktik remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di SMA Negeri 10 Palangka Raya. Untuk mengetahui gambaran perilaku dan praktik remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di SMA Negeri 10 Palangka Raya peneliti menggunakan kuesioner. Hasil yang diperoleh Hasil penelitian menunjukan bahwa siswi remaja yang memiliki perilaku kurang tentang SADARI sebanyak (55,2%) hampir sebanding dengan siswi dengan perilaku baik tentang SADARI sebanyak (44,8%) dari 67 responden dan penelitian berdasarkan praktik SADARI menunjukan bahwa siswi remaja yang memiliki praktik SADARI tidak mahir sebanyak (76,1%) dari 67 responden.

Actions (login required)

View Item