Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Tentang Dismenorea Pada Remaja Putri di Smpn 8 Palangka Raya

Settiyana, Settiyana (2023) Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Tentang Dismenorea Pada Remaja Putri di Smpn 8 Palangka Raya. Skripsi, Prodi Sarjana Terapan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palangka Raya.

Text Skripsi Settiyana.pdf Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang: Masa remaja merupakan masa perkembangan yang penting, diawali dengan matangnya organ-organ fisik (seksual) sehingga nantinya mampu bereproduksi. Banyak remaja putri merasakan sakit dan tidak nyaman saat menstruasi, dismenorea atau nyeri haid dapat memicu terjadinya hambatan dalam melakukan aktivitas belajar-mengajar, tidak konsentrasi sampai tertidur di dalam kelas. Angka persentase kehadiran sekolah pun menjadi menurun, perilaku tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu faktor yang sangat memengaruhi adalah pengetahuan dan sikap. Berdasarkan masalah tersebut, peneliti tertarik melakukan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan sikap remaja putri tentang dismenorea di SMPN 8 Palangka Raya.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan sikap remaja putri tentang dismenorea.
Metode Penelitian: Metode penelitian ini menggunakan cross-sectional. Populasi penelitian ini adalah remaja putri di SMPN 8 Palangka Raya. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 221 responden. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis menggunakan chi-sq uare dengan α ≤ 0,05.
Hasil Penelitian: Dari 221 responden pengetahuan cukup 95 orang (43%), sikap yang positif 123 orang (55,7%) Penelitian ini menunjukkan hubungan antara pengetahuan dengan sikap tentang Dismenorea dengan p value sebesar 0,000 dan lebih kecil dibandingkan dengan taraf α = 0,005.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil uji statistic Chi Square menunjukkan nilai signifikansi yang berarti terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap dalam mengatasi dismenorea.

Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Dismenorea, Remaja putri

Introduction: Adolescence is an important period of development, beginning with the maturation of physical (sexual) organs so that later they are able to reproduce. Many young women feel pain and discomfort during menstruation, dysmenorrhoea or menstrual pain can trigger obstacles in carrying out teaching and learning activities, not concentrating until falling asleep in class. The percentage of school attendance also decreases, this behavior can be influenced by various factors, one of the factors that greatly influences is knowledge and attitude. Based on these problems, researchers are interested in conducting research to determine the relationship between knowledge and adolescent girls' attitudes about dysmenorrhoea at SMPN 8 Palangka Raya.
Research Objective: To determine the relationship between knowledge and attitudes of young women about dysmenorrhoea.
Research Method: This research method uses cross-sectional. The population of this study was adolescent girls at SMPN 8 Palangka Raya. The number of samples in this study was 221 respondents. Data collection using questionnaires which were then analyzed using chi-sq uare with α ≤ 0.05.
Research Results: Of the 221 respondents knowledge is enough 95 people (43%), positive attitudes 123 people (55.7%) This study shows a relationship between knowledge and attitudes about dysmenorrhoea with a p value of 0.000 and smaller than the level of α = 0.005.
Conclusion: Based on the results of the statistical test, Chi Square shows a significance value which means there is a significant relationship between knowledge and attitude in overcoming dysmenorrhoea.

Keywords: Knowledge, Attitude, Dysmenorrhoea, Young women

Actions (login required)

View Item