Disabilitas klien pasca stroke terhadap depresi

Purba, Maria Magdalena and Utama, Nang Randu (2019) Disabilitas klien pasca stroke terhadap depresi. Jurnal Kesehatan, 10 (3). pp. 346-353. ISSN 25485695

Text JUrnal Tamjung Karang Nop 2019.pdf Download (235kB)

Abstract

Disabilitas Klien Pasca Stroke terhadap Depresi. Stroke merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di dunia. Stroke dapat menyebabkan disabilitas dan gangguan fungsional. Angka kejadian stroke di Indonesia meningkat tajam menjadi urutan ketiga penyebab kematian setelah penyakit jantung dan kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat disabilitas klien pasca stroke terhadap depresi. Desain penelitian analitik observasional dengan rancangan cross-sectional, dilaskanakan di RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya di ruang Poli Syaraf. Instrument indeks Barthel untuk mengukur tingkat disabilitas, dan instrumen skala Hamilton (HDRS) untuk mengukur tingkat depresi. Populasi dalam penelitian ini adalah klien pasca stroke dengan disabilitas yang berobat jalan ke poli Syaraf RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya periode Januari-Juni 2017 sebanyak 58 klien pasca stroke, sehingga dengan menggunakan rumus Sugiyono besar sampel dalam penelitian ini adalah 38 orang. Hasil penelitian ada hubungan yang segnifikan antara umur pasien pasca stroke dengan tingkat depresi dengan nilai p-value=0,032 dan dengan tingkat disabilitas dengan nilai p-value=0,006 (p-value<0,05), hubungan karakterisitik tingkat disabilitas pasien pasca sroke berdasasarkan status perkawinan menunjukan hasil yang signifikan dengan nilai p-value=0,000 (p-value<0,05). Hasil analisis tingkat disabilitas pasien pasca stroke terhadap depresi ditunjukkan dengan nilai p-value=0.018 (p-value<0,05). Ada hubungan yang bermakna antara tingkat disabilitas pasien pasca stroke terhadap depresi. Perlu adanya peningkatana edukasi kesehatan untuk mengatasi disabilitas dan depresi pada pasien pasca stroke.

Actions (login required)

View Item