Pemanfaatan whatsapp terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap tentang keputihan pada remaja putri

Wijayanti, Reny Pujiastuti (2018) Pemanfaatan whatsapp terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap tentang keputihan pada remaja putri. Skripsi, PRODI DIPLOMA IV PENDIDIKAN PROFESI KEBIDANAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA.

Text PEMANFAATAN WHATSAPP TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG KEPUTIHAN PADA REMAJA PUTRI.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Masalah kesehatan reproduksi yang memungkinkan dialami oleh remaja putri diantaranya yaitu penyakit menular seksual, keputihan, serta masalah keterbatasan akses informasi dan pelayanan (BKKBN, 2012). Tingginya angka kejadian keputihan di Indonesia ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan, sikap dan perilaku dalam menjaga organ reproduksi. (Qomariyah, 2012). Hal tersebut ditunjukkan dengan masih rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi. Remaja perempuan yang mengetahui tentang masa subur baru mencapai 29% (BKKBN, 2012). Oleh sebab itu, sangat diperlukan pendidikan kesehatan untuk memberikan pengetahuan yang positif tentang keputihan. Informasi yang benar diharapkan dapat mengurangi angka kejadian keputihan. (Aulia, 2012). Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan melalui Whatsapp terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap tentang keputihan terhadap remaja putri. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan jenis pre eksperimental dengan desain penelitian one group before after with pretest posttest design. Populasi penelitian ini adalah semua siswi di MAN Model Palangka Raya. Sampel pada penelitian ini adalah semua siswi kelas X di MAN Model Palangka Raya sebanyak 67 siswi, penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Hasil Penelitian: Berdasarkan uji wilxocon signed rank test didapatkan hasil pengetahuan pada nilai mean sebelum diberikan whatsapp 56,22 dan sesudah 82,09 sedangkan sikap sebelum diberikan whatsapp dengan nilai mean 75,10 dan sesudah 87,18. Kesimpulan: adanya perbedaan pengetahuan tentang keputihan sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan nilai p didapatkan 0,000, ini berarti lebih kecil dari nilai α 0,05 (p<0,05). Saran: Remaja putri perlu terus meningkatkan pengetahuan tentang keputihan dari media manapun agar dapat mengambil sikap untuk berperilaku yang benar dalam menjaga kesehatan reproduksi mereka.

Actions (login required)

View Item