Pemberian aromaterapi lavender terhadap penurunan intensitas nyeri dismenore pada remaja putri di SMA negeri 4 Palangka Raya

Yunita, Alfia (2019) Pemberian aromaterapi lavender terhadap penurunan intensitas nyeri dismenore pada remaja putri di SMA negeri 4 Palangka Raya. Skripsi, PRODI DIV DAN PENDIDIKAN PROFESI KEBIDANAN, POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA.

Text SKRIPSI ALFIA YUNITA FITRIHANA.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Gangguan saat menstruasi yang paling sering dikeluhkan pada remaja putri adalah dismenorea. Aromaterapi lavender digunakan sebagai salah satu alternatif penanganan nyeri non-farmakologi, karena lavender dapat meningkatkan ketenangan,rasa nyaman,mengurangi stres,dan juga dapat mengurangi rasa sakit saat menstruasi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Jumlah sampel 70 dengan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan alat ukur Numeric Rating Scale untuk mengukur skala nyeri menstruasi dan menggunakan kuesioner untuk mengetahui kejadian dismenorea.Analisis statistik menggunakan uji Independent T-Test (α=0,05). Hasil: Remaja putri sebelum diberikan aromaterapi lavender kelompok intervensi yang mengalami dismenore berat sebesar 24,3%,dan setelah diberikan aromaterapi lavender menjadi dismenore ringan 27,1%,tidak nyeri sebesar 14,3%,usia menarche >12tahun sebesar 61,4%. Hasil uji statistik independen t-test menunjukkan hasil p-value 0,01 (≤0,05).Sehingga Ho ditolak Ha diterima. Kesimpulan: Ada pengaruh antara pemberian aromaterapi lavender dengan kejadian dismenorea pada siswi kelas X di SMA Negeri-4 Palangka Raya. Saran: Bagi siswi yang mengalami nyeri dismenore diharapkan tidak perlu absen dari sekolah karena pelaksanaan aromaterapi lavender dapat dijadikan sebagai salah satu penanganan nyeri haid di sekolah serta mudah untuk diterapkan.

Actions (login required)

View Item