Pengaruh pemberdayaan ibu hamil terhadap kepatuhan ANC (Pemeriksaan Kehamilan) Di Puskesmas Tangkiling Palangkaraya

Natalina, Riny and Herlinadiyaningsih, Herlinadiyaningsih (2021) Pengaruh pemberdayaan ibu hamil terhadap kepatuhan ANC (Pemeriksaan Kehamilan) Di Puskesmas Tangkiling Palangkaraya. Laporan Penelitian. Politeknik Kesehatan Kemenkes Palangka Raya, Palangka Raya. (Unpublished)

[img] Text
Lporan_Penelitian_2021(Riny N).docx

Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Kepatuhan ibu hamil untuk melakukan ANC (antenatal care ), akan berdampak pada peningkatan kejadian komplikasi kehamilan. Banyak faktor yang mempengaruhi kepatuhan ibu hamil untuk melakukan ANC, yang mungkin disevbabkan karena faktor internal dan eksternal.
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh pemberdayaan ibu hamil terhadap kepatuhan ANC (pemeriksaan kehamilan) di Puskesmas Tangkiling Palangkaraya
Metode: penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional pengambilan data dilakukan di Puskesmas Tangkiling. Responden penelitian ini adalah ibu hamil Trimester III yang berada di wilayah puskesmas dan dilakukan pemilihan sampel menggunakan tekhnik Non Probability Sampling yaitu jenis teknik purpossive sampling. Analisis univariat untuk distribusi frekuensi, bivariate menggunakan analisis chi square untuk mengetahui pengaruh antara variable dan multivariable menggunakan tekhnik regresi logistik.
Hasil dan Pembahasan : Hasil penelitian menemukan ada sejumlah 33 orang (45,8%) ibu hamil yang dilakukan pemberdayaan dan 39 orang (54,2%) yang tidak diberlakukan pemberdayaan. Berdasarkan analisis kepatuhan ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC) berdasarkan frekuensi dan keteraturan dalam melakukan ANC terdapat 50 orang (69,4%) dan 22 orang (30,6%) yang tidak patuh dalam melakukan pemeriksaan kehamilan. Berdasarkan hasil analisis bivariate kepatuhan ibu hamil dalam melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC) dipengaruhi oleh pemberdayaan ibu hamil dengan nilai p value 0,000 dan RR 7,750, motivasi ibu dalam melakukan pemeriksaan kehamilan dengan nilai p value 0,005 dan RR 2,533, dan dukungan dari keluarga untuk ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan dengan nilai p value 0,033 dan RR 8,258. Beberapa variable yang tidak mempengaruhi dalam kepatuhan ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC) adalah keikutsertaan dalam pembiayaan Kesehatan dengan nilai p value 0,59, kesetersedian fasilitas Kesehatan dengan nilai p value 0,207, pemanfaatan fasilitas kesehatan dengan nilai p value 0, 207, dan jarak tempat tinggal ke fasilitas kesehatan dengan nilai p value 0,632.
Kesimpulan dan Saran : Terdapat 3 variabel yang berpengrauh dalam kepatuhan ibu hamil dalam melakukan perawatan kehamilan (ANC) meliputi pemberdayaan ibu hamil, motivasi untuk melakukan ANC dan dukungan dari keluarga. Beberapa faktor lain yang tidak berpengaruh adalah keikutsertaan dalam pembiayaan kesehatan, ketersediaan fasilitas kesehatan, pemanfaatan fasilitas kesehatan dan jarak tempat tinggal ke fasilitas kesehatan.

Item Type: Laporan Penelitian (Laporan Penelitian)
Uncontrolled Keywords: Pemberdayaan, Kepatuhan, Pemeriksaan Kehamilan (ANC)
Subjects: 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1117 Public Health and Health Services > 111717 Primary Health Care
11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1117 Public Health and Health Services
Divisions: Pendidikan Profesi > Pendidikan Profesi Kebidanan
Depositing User: Riny Natalina
Date Deposited: 28 Jan 2022 01:13
Last Modified: 28 Jan 2022 01:21
URI: http://repo.polkesraya.ac.id/id/eprint/1954

Actions (login required)

View Item View Item